SURABAYA – Keberhasilan Jatim menjadi juara umum PON XVII Kaltim Juli lalu diapresiasi sejumlah pihak. Salah satunya adalah PT Pelindo. Perusahaan pengelola pelabuhan tersebut menawarkan lowongan sebagai karyawan kepada sejumlah atlet Jatim yang berprestasi.
Menurut Sekretaris Umum KONI Jatim Eddy Indrayana, penawaran tersebut datang ke mejanya sebulan lalu. ”Pelindo adalah perusahaan yang memiliki perkumpulan olahraga. Mereka menawarkan kepada KONI lowongan bagi atlet Jatim,” ujarnya ketika ditemui di kantornya kemarin (17/9).
Eddy menyatakan, ada sejumlah cabor yang atletnya ditawari Pelindo untuk mengikuti tes penerimaan pegawai. Yaitu, layar, selancar angin, sepak bola, tenis, tenis meja, bulu tangkis, dan voli. Namun, lanjut Eddy, lowongan yang bisa diisi para atlet hanya lima. Kualifikasinya adalah yang lulusan SMA atau sederajat.
Kemudian, Eddy menyampaikan penawaran tersebut kepada pengurus cabor-cabor bersangkutan. Atlet yang berminat menyerahkan persyaratan pendaftaran paling lambat pada 5 September lalu di Kantor KONI Jatim. Setelah diseleksi administrasi, ada 21 orang yang memenuhi syarat untuk mengikuti tes. Dua atlet layar, yaitu Dian Puspita Rini dan Eva Angela Monica, serta atlet selancar angin Badrul Sahid. Sisanya adalah para punggawa tim sepak bola PON Jatim yang suskes meraih emas. Di antaranya Juan Revi Auriqto, Dede Hugo Kunarko, dan Munhar. Mereka dites pada 24 September untuk mengisi lima lowongan yang disediakan PT Pelindo.
Hal tersebut dibenarkan Koeshandoko, sekretaris umum Pengda PSSI Jatim. Menurut dia, beberapa waktu lalu, pihaknya menerima penawaran dari KONI Jatim tentang lowongan di Pelindo tersebut. Lalu, dia menyampaikan kepada para pemain PON saat mereka menerima bonus PON dari Pengda PSSI Jatim berupa skuter otomatis pada 4 September lalu. ”Saya menyampaikan kepada anak-anak soal pernawaran Pelindo itu. Ternyata, banyak yang tertarik,” ungkapnya.
Koeshandoko menambahkan, selain Pelindo, sebenarnya ada dua penawaran lain yang masuk. ”Satu adalah penawaran CPNS Jatim dan CPNS Kementerian Pemuda dan Olahraga,” lanjutnya. (nar/na/ko/Hum@s/dan)