Corporate
Secretary
PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia III [email protected]
PELNI SIAP BERSAING KELOLA TERMINAL KAPAL PENUMPANG
Tanggal Kirim:24 September 08
JAKARTA: PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menyatakan siap bersaing� dalam pengelolaan terminal kapal penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok, menyusul upaya Departemen Perhubungan mensterilkan terminal tersebut dari pihak yang tidak berkepentingan.
Penyiapan terminal kapal penumpang itu akan dilakukan di sejumlah pelabuhan di Indonesia selambat-lambatnya pada 2009. Pengoperasian terminal penumpang nantinya bisa dilakukan oleh Pelni atau PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).
“Pemerintah akan menentukan siapa di antara kedua operator itu yang lebih siap dan akan ditunjuk untuk pengelolaan terminal penumpang yang lebih steril tersebut,” ujar Menhub Jusman Syafii Djamal saat meninjau� pelayaran perdana KM Gunung Dempo yang dioperasikan Pelni di dermaga kapal penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, kemarin.
KM Gunung Dempo itu akan melayani sejumlah pelabuhan, mulai dari Tanjung Priok (Jakarta), Surabaya, Makassar, Ambon, hingga Papua.
Pelayaran perdana kapal berkapasitas 1.500 penumpang itu akan melayani rute Tanjung Priok-Makassar dan akan singgah di Tanjung Perak, Surabaya. Rencananya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan meresmikan pengoperasian kapal tersebut di Makassar pada 26 September.
Menhub menyatakan terminal penumpang yang lebih steril tersebut pada tahap awal akan disiapkan di Pelabuhan Tanjung Priok pada tahun depan.
Dirut Pelni Isnoor Haryanto mengatakan pihaknya siap berkompetisi dengan pihak mana pun dalam mengikuti tender pengelolaan terminal penumpang di Tanjung Priok pada tahun depan. “Kami siap berkompetisi dengan Pelindo, termasuk untuk pengelolaan terminal penumpang itu.”
Sekretaris Perusahaan Pelni Abubakar Goyim mengatakan pada musim angkutan Lebaran tahun ini, seluruh tiket penumpang kelas bisnis ke semua rute telah habis terjual. “Yang tersisa hanya untuk kelas ekonomi,” ujarnya.
Dia mengatakan minat masyarakat menggunakan kapal sekarang meningkat cukup besar, terlihat dari tingginya pemesanan tikat kapal Pelni.
“Hingga pekan ini jumlah tiket yang sudah dipesan mencapai 90% dari kapasitas yang tersedia. Ini menggembirakan karena masyarakat kembali bergairah untuk naik kapal laut.”� (k1/Aidikar M. Saidi/Erwin Nurdin/Hum@s/dan)