Surabaya (beritajatim.com) – Operator minyak dan gas Kodeco Energy Co memperdalam 2 meter pipa milihnya di alur perairan barat Surabaya (APBS). Semula sesuai regulator, pipa Kodeco yang memotong alur tersebut kedalamannya mencapai 3 meter namun untuk saat ini diperdalam lagi hingga 2 meter.

“Posisi pipa sekarang ini berada di kedalaman 13 meter diatas permukaan laut dan diperdalam lagi 2 meter hingga menjadi 15 meter diatas permukaan laut,” kata Head of Field Security & General Affairs Kodeco Energy CO Ltd Hertasning Syamsudidin, saat ditemui di kantor Graha Kadin Jatim, Kamis (3/6/2010).

Menurut dia, sesuai dalam rapat terakhir proses pendalaman pipa Kodeco yang memotong alur APBS sudah disampaikan. Namun, untuk penyelesaian pengerjaan belum bisa ditentukan. “Soal target kapan selesainya kami belum tahu namun manajemen Kodeco Energy berharap bisa selesai 3 bulan,” paparnya.

Sebelumnya, BP Migas Perwakilan Jatim, Maluku dan Papua menegaskan pipa gas milik Kodeco Energy Co Ltd yang melintang di bawah alur perairan barat Surabaya (APBS) tidak akan direlokasi. Namun, pipa tersebut hanya diperdalam letaknya.

Tidak direlokasinya pipa ini, karena sekarang ini pipa tersebut setiap harinya mengalirkan gas untuk Pembangkit Listrik Jawa Bali sebesar 120 million metric cubic feet per day (MMCFD). Padahal, pipa yang memotong alur APBS itu merupakan kawasan alur yang tiap harinya dilalui 150 kapal bertonase besar. [dny/kun]

sumber:beritajatim.com