Pelindo Luncurkan E-Port Bersama BNI

Pelindo Luncurkan E-Port Bersama BNI

Bersama BNI, Pelindo III baru-baru ini mengeluarkan layanan yang diberi nama e-Port. Layanan ini merupakan layanan baru demi meningkatkan kualitas dari layanan pelabuhan dan semakin membuat layanan di pelabuhan menjadi lebih modern.

E-Port merupakan kartu yang dapat digunakan sebagai pembayaran di daerah pelabuhan yang berada pada wilayah wewenang dari Pelindo III. Ini sekaligus komitmen dari Pelindo III untuk membuat sistem yang lebih modern hingga diterapkan dalam pelabuhan.

BNI menjadi bank yang digandeng oleh Pelindo III untuk membuat sistem di pelabuhan ini. Bersama BNI, Pelindo III menandatangani nota kesepahaman atau MoU untuk kerja sama ini. Perwakilan Pelindo III dalam hal ini diwakilkan oleh U. Saefudin Noer yang bertindak sebagai Direktur Keuangan Pelindo III dan dari pihak BNI diwakilkan oleh Adi Sulistyowati yang merupakan Direktur Hubungan Kelembagaan dan Transaksional Perbankan. Penandatanganan kerjasama kedua belah pihak ini dilaksanakan di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Saefudin Noer menerangkan bahwa kerjasama antara kedua pihak ini sebagai bentuk nyata BUMN dalam memberi dukungan dalam menaikkan ekonomi nasional. Penerapan layanan perbankan yang modern sendiri membantu proses bisnis yang ada dalam pelabuhan wilayah Pelindo III.

Adi Sulistyowati menjelaskan tentang fungsi dari e-Port ini. E-Port sendiri adalah uang elektronik yang dapat digunakan dalam wilayah pelabuhan sehingga tidak perlu menggunakan uang cash lagi dalam pelayanan yang ada di pelabuhan sehingga mempercepat bisnis yang ada didalamnya.

BNI memberi nama Tap Cash pada layanan e-Port yang berlaku di pelabuhan Pelindo III ini. Sistem pembayaran yang akan digunakan ini pun dapat terintegrasi sehingga lebih terstruktur dengan baik.

Lebih lanjut Sulistyowati mengatakan dengan adanya e-Port ini, maka hal paling utama dapat dikurangi adalah antrian gerbang masuk. Dengan hanya menggunakan pembayaran melalui kartu, antrian yang terjadi karena pengembalian uang sistem cash dapat dikurangi.

Layanan seperti ini sudah lama diterapkan di jalan toll, sehingga para pengguna cukup menggunakan kartu untuk melakukan pembayaran. Tentu hal ini dapat membuat layanan pembayaran menjadi lebih hemat waktu ketimbang membayar dengan uang cash yang membutuhkan waktu untuk mengembalikan uang kembalian.

Pelindo III Ajak Anak SMA Kenal Nusantara

Pelindo III Ajak Anak SMA Kenal Nusantara

Sudah menjadi hal yang wajib bagi setiap warga negara Indonesia untuk mengenal dan menjaga nilai-nilai nasional yang sudah ada. Sudah sejak 17 Agustus 1945 masyarakat Indonesia merasakan kemerdekaan dari penjajah, namun perjuangan tak berhenti sampai disana.

Hingga saat ini, perjuangan terus berlanjut. Perjuangan zaman kini bukanlah perang angkat senjata seperti yang dilakukan oleh pejuan zamah dahulu, melainkan dengan bakat dan turut menjaga yang sudah ada di Indonesia.

Era terbuka seperti saat ini membuat banyak hal berubah, dan dengan hal ini pula maka nilai-nilai budaya dan nasionalisme Indonesia mau tidak mau mulai terkikis. Perpaduan dan masuknya budaya asing sedikit banyak mulai menggeser nilai yang sudah ada di masyarakat itu sendiri, tentu hal ini jika terus dibiarkan akan membuat Indonesia kehilangan jati diri aslinya.

Banyak pulau yang tersebar di Indonesia dan beragam budaya yang ada membuat ini menjadi kekayaan yang belum tentu dimiliki oleh negara lain. Namun, akhir-akhir ini semakin banyak konflik yang terjadi karena kurangnya nilai nasionalisme.

Melihat hal ini, Pelindo III bersama PT Kimia Farma (Persero) dan PT Balai Pustaka (Persero) serta Dinas Provinsi Kalimantan Tengah membuat acara yang diberi nama Mengenal Nusantara.

Mengenal Nusantara merupakan acara yang digagas untuk siswa Sekolah Menengah Atas(SMA) yang terpilih dari provinsi Kalimantan Tengah(Kalsel) untuk nantinya merasakan eksplorasi di Provinsi Jambi. Dan ada 22 siswa yang terpilih dalam program Mengenal Nusantara ini, 2 diantaranya merupakan siswa berkebutuhan khusus. Adapun pengampilan 22 siswa ini merupakan siswa-siswa terbaik yang ada disana.

Para siswa yang terpilih nantinya diharap untuk membagikan pengalaman baik dari Sosmed seperti Facebook, Instagram dan lainnya begitu juga dapat dipost melalui blog masing-masing. Tujuan dari hal ini tak lain dan tak bukan adalah untuk membagi pengalaman siswa-siswa ini selama mengikuti serangkaian acara untuk mengenal tentang daerah lain di Indonesia.