Prosedur Pelayanan Petikemas

Prosedur Pelayanan Petikemas


  1. 1
    Pengguna jasa
    – Master Cable
    – C.V.I.A
    – Statement of Fact
    – Import Summary List / Baplie / EDI
    – Dangerous Cargo List
    – Ijin SYAHBANDAR
    – Crane Squence List
    – General Plan Discharging
    – Bay Plan Discharging
    – Manifest
    – Reefer List
    – Special Cargo List
  2. 2
    Yard & Berth Planning
    menerima dokumen dari pengguna jasa serta meneliti kelengkapan dokumennya untuk selanjutnya membuat daftar rencana meeting dengan perusahaan pelayaran
  3. 3
    Bersama dengan Equipment Departement mengadakan MEETING harian dengan perusahaan pelayaran untuk menentukan jadwal kerja kegiatan bongkar muat
  4. 4
    Vessel Planning
    Staff Vessel Plannin menerima baplie file yang dikirim oleh perusahaan pelayaran lewat e-mail, untuk selanjutnya diproses ke dalam system computer TPS/TPKS sebagai dasar pelaksanaan kegiatan bongkar
  5. Dinas peralatan Gantry dan TT serta HT & FK memerintahkan operator alat untuk melayani kegiatan bongkaran.
    Tally dermaga melaksanakan konfirmasi bongkar dengan menggunakan HHT (hand Held Terminal)
  6. 5
    Berth Operation
    Berdasarkan data Discharge pada system computer / HHT Teklogix, tally Bongkar memerintahkan operator alat untuk memindahkan peti kemas dari atas kapal ke chassis head truck dibawa ke lapangan penumpukan
  7. 6
    Setelah proses bongkar peti kemas dari atas kapal ke chassis head truck selesai, selanjutnya Tally dermaga melaksanakan konfirmasi peti kemas ke atas chassis head truck melalui HHT / Teklogix. Head truck menuju CY / laoangan penumpukan sesuai dengan lokasi yang tertera pada display VMT (Vehicle Mounted terminal)
  8. 7
    Yard and Gate Operation
    Setelah head truck sampai di C.Y. / Lapangan penumpukan, Tally lapangan memerintahkan operator alat untuk menumpuk peti kemas dari atas chassis head truck ke lapangan penumpukan sesuai dengan lokasi yang sudah di tentukan didalam system computer. Kemudian Tally Lapangan melaksanakan konfirmasi stack lewat HHT/Teklogix sesuai dengan posisi peti kemas di lapangan.
  9. 8
    Yarnd Gate Operation
    Setelah head truck sampai di C.Y. / Lapangan penumpukan, Tally lapangan memerintahkan operator alat untuk menumpuk peti kemas dari atas chassis head truck ke lapangan penumpukan sesuai dengan lokasi yang sudah di tentukan didalam system computer. Kemudian Tally Lapangan melaksanakan konfirmasi stack lewat HHT/Teklogix sesuai dengan posisi peti kemas di lapangan.